Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Database Exim Lengkapi Outlook Pertumbuhan Jangka Panjang

Duniaindustri.com (Agustus 2021) -- Menyusul makin melandainya efek pandemi Covid-19 pada akhir 2021, iklim bisnis di Indonesia juga kian berakselerasi. Momentum mengejar pertumbuhan guna mengkompensasi perlambatan akibat pandemi. Menyadari hal itu, trend kebutuhan data dan analisis terkait potensi serta peluang pasar menjadi hal mendesak. Tujuannya guna memotret pergeseran pasar pasca badai pandemi Covid-19 yang telah mengubah tatanan mayoritas sektor industri. Menyadari hal itu, duniaindustri.com sebagai salah satu startup big data dan market research berupaya mendukung akselerasi iklim bisnis dengan menyajikan kumpulan data, database spesifik, dan market report yang terus diupdate secara kontinyu. Saat ini terdapat 235 kumpulan market report dan data industri per sektor guna mendukung pertumbuhan sektor-sektor industri pasca pandemi. Duniaindustri.com sebagai startup big data dan market research juga mempeluas coverage sumber dengan berbasis database ekspor impor (exim) yang menjang

Jelajahi Big Sale, Big Promo, dan Big Data pada September 2021

  Duniaindustri.com (Agustus 2021) – Menjelang bulan September 2021, startup big data Duniaindustri.com membuka akses database digital lebih besar dan memulai program 'September Ceria'. Hal ini dilakukan seiring dengan pemberian diskon hingga 30% untuk seluruh database digital yang saat ini mencapai 235 riset data per sektor industri. “Di tengah badai pandemic Covid-19, Duniaindustri.com sebagai salah satu startup big data ingin memberikan kontribusi nyata dalam pemulihan ekonomi nasional. Caranya dengan membuka akses lebih besar, sekaligus bentuk sumbangsih nyata dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi,” tulis manajemen di Jakarta, kemarin. Tim Duniaindustri.com juga terus berupaya mengupdate digital database per sektor industri, digital directory yang saat ini menghimpun 19.000 perusahaan, dan aktif memantau peluang pasar baru. Indeks Data Industri yang bisa didownload: (235 Database Spesifik per Agustus 2021), antara lain: Kajian Trend Pertumbuhan Industri Biskuit

Berpacu dengan Momentum Akselerasi Bisnis saat Pandemi Melandai

  Duniaindustri.com (Agustus 2021) -- Menyusul makin melandainya efek pandemi Covid-19 pada akhir 2021, iklim bisnis di Indonesia juga kian berakselerasi. Momentum mengejar pertumbuhan guna mengkompensasi perlambatan akibat pandemi. Menyadari hal itu, duniaindustri.com sebagai salah satu startup big data dan market research berupaya mendukung akselerasi iklim bisnis dengan menyajikan kumpulan data, database spesifik, dan market report yang terus diupdate secara kontinyu. Saat ini terdapat 235 kumpulan market report dan data industri per sektor guna mendukung pertumbuhan sektor-sektor industri pasca pandemi. Sejak awal 2019, Duniaindustri.com mengembangkan fitur baru terkait survei dan market observasi perusahaan industri di Indonesia. Strategi ini dilakukan seiring dengan upaya pengembangan 50.000 database/direktori perusahaan industri di Indonesia. Dan pada akhir 2019, Duniaindustri.com mengembangkan tools atau perangkat yang dapat memonitor ekspor-impor per entitas sebagai salah satu

Peta Persaingan Kapasitas 15 Produsen Biskuit Terbesar di Indonesia

  Kajian Trend Pertumbuhan Industri Biskuit 2012-2025 (Peta Persaingan Kapasitas 15 Produsen Terbesar)   ini dirilis pada minggu ketiga Agustus 2021 berisi menampilkan kajian potensi pasar, riset data independen, data eksklusif, market trend terbaru dan ulasan pasar, persaingan produsen, serta tren pertumbuhan konsumsi biskuit di Indonesia. Pembahasan dilakukan secara detail mulai dari tren pertumbuhan pasar hingga pemetaan kapasitas 15 produsen terbesar di industri ini. Kajian Trend Pertumbuhan Industri Biskuit 2012-2025 (Peta Persaingan Kapasitas 15 Produsen Terbesar)   ini menjadi salah satu dari 235 kumpulan database spesifik terlengkap yang diproduksi tim Duniaindustri.com, dengan coverage yang cukup luas dari gambaran umum hingga spesifik sehingga dapat menggambarkan dinamika industri yang komprehensif. Kajian ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia, yang terpengaruh pandemi Covid-19 sehingga mengganggu aktivitas industri secara umum. T