Langsung ke konten utama

Database Spesifik Tenaga Kerja Konstruksi di Indonesia

Data Spesifik Tenaga Kerja di Indonesia 2015-2019 (Profil Tenaga Kerja Konstruksi dan TKA Per Negara) ini dirilis minggu kedua September 2019 menampilkan data spesifik, profil tenaga kerja, segmentasi lapangan kerja, tren lapangan kerja, komposisi pendidikan tenaga kerja, komparasi upah buruh, dan lainnya. Data spesifik ini diharapkan dapat menjadi panduan serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.

Data spesifik ini dimulai dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia, mulai dari tren pertumbuhan ekonomi, inflasi, tingkat kemiskinan, rasio gini, serta persentase pengangguran pada periode 2011-2018 (halaman 2). Dilanjutkan dengan pembahasan pembangunan infrastruktur yang tetap menjadi prioritas pemerintah (halaman 3). Kemudian, ekonomi kreatif menjadi sumber ekonomi baru (halaman 4 dan 5).

Pada halaman 6 dan 7 ditampilkan perbaikan kualitas daya saing Indonesia dilihat dari indeks daya saing infrastruktur dan Global Competitiveness Index (GCI). Diteruskan dengan prospek perekonomian Indonesia saat ini dan outlook 2030 saat menjadi ekonomi terbesar nomor tujuh di dunia dengan jumlah kelas konsumen diprediksi mencapai 135 juta jiwa pada halaman 8 dan 9.

Masuk ke pembahasan utama, pada halaman 10 ditampilkan profil angkatan kerja di Indonesia. Pada halaman 11, ditampilkan data spesifik trend lapangan kerja periode 2014 hingga 2018. Data tersebut dibagi menjadi angkatan kerja, jumlah pekerja, jumlah pengangguran terbuka. Data tren kesempatan kerja periode 2015 sampai 2018 ditampilkan pada halaman 12, antara lain jumlah penciptaan lapangan kerja pada 2016 mencapai 3,59 juta. Kemudian, data jumlah pengangguran per provinsi di Indonesia ditampilkan pada halaman 13. Dilanjutkan dengna profil 4 provinsi dengan tingkat pengagguran terbuka paling besar di Indonesia pada halaman 14.

Berlanjut pada halaman 15 ditampilkan data pengangguran berdasarkan wilayah kota dan desa untuk periode 2014 hingga 2018 pada halaman 15. Tren segmentasi lapangan kerja di sektor pertanian, industri dan jasa pada 2014 hingga 2018 ditampilkan pada halaman 16. Disusul kemudian pembahasan komposisi pekerja formal dan informal pada periode 2014 hingga 2018 pada halaman 17. Definisi setengah penganggur dijabarkan pada halaman 18 diperkuat dengan tren data pada periode 2014 hingga 2018.

Beralih pembahasan pada segmentasi pendidikan tenaga kerja, yang dibagi kategori SD, SMP, SMA, SMK, diploma, dan universitas pada periode 2014 hingga 2018 pada halaman 19 dan 20. Disusul kemudian pembahasan segmentasi gender dalam tenaga kerja pada halaman 21 dan 22. Profil lulusan SMK dari sisi jumlah dan bidang keahlian dipaparkan pada halaman 24 dan 25. Disusul kemudian pembahasan jumlah mahasiswa serta jumlah lulusan perguruan tinggi periode 2014 hingga 2018 pada halaman 25 dan 26.

Klasifikasi utama tenaga kerja, tantangan SDM pekerja Indonesia, hingga tantangan SDM terkait era revolusi industri 4.0 dijabarkan pada halaman 27 hingga 30. Sedangkan terkait tenaga kerja asing (TKA) di Indonesia ditampilkan secara eksklusif pada halaman 31 sampai 36, mulai dari perbandingan jumlah TKA di 11 negara. Selain itu, juga terkait jumlah TKA di Indonesia periode 2007 hingga 2017, berdasarkan jenis usaha, level jabatan (mulai teknisi, supervisor, manager, direksi, hingga advisor), dan berdasarkan negara asal TKA.

Masuk ke pembahasan selanjutnya, pada halaman 38 sampai 45 ditampilkan data tenaga kerja sektor konstruksi di Indonesia. Pada halaman 39 ditampilkan proyeksi kebutuhan tenaga kerja konstruksi yang disesuaikan dengan pagu anggaran infrastruktur pemerintah. Profil tenaga kerja konstruksi ditampilkan secara komprehensif pada halaman 40, menampilkan proporsi jumlah tenaga kerja konstruksi berdasarkan pendidikan dan tenaga kerja bersertifikat. Dilanjutkan dengan profil pemetaan masyarakat jasa konstruksi dengan jumlah tenaga ahli sekitar 154.000 orang.

Data pemegang sertifikat tenaga ahli konstruksi per provinsi ditampilkan dalam grafis pada halaman 43, sedangkan data pemegang sertifikat tenaga terampil konstruksi per wilayah ditampilkan pada halaman 44.

Data Spesifik Tenaga Kerja di Indonesia 2015-2019 (Profil Tenaga Kerja Konstruksi dan TKA Per Negara) ini berisi 46 halaman dan berukuran 5,48 MB. Data spesifik ini berasal dari hasil olahan tim duniaindustri.com dengan dukungan data yang berasal dari BPS, kementerian teknis terkait, asosiasi industri, serta instansi pemerintah lainnya. Indeks data industri merupakan fitur terbaru di duniaindustri.com yang menampilkan puluhan data pilihan sesuai kebutuhan users. Seluruh data disajikan dalam bentuk pdf sehingga mudah didownload setelah users melakukan proses sesuai prosedur, yakni klik beli (purchase), klik checkout, dan isi form. Duniaindustri.com mengutamakan keabsahan dan validitas sumber data yang disajikan.(*)

Sumber: klik di sini

 Mari Simak Coverage Riset Data Spesifik Duniaindustri.com:

Market database
Manufacturing data
Market research data
Market leader data
Market investigation
Market observation
Market intelligence
Monitoring data
Market Survey/Company Survey
Multisource compilation data
Market domestic data
Market export data
Market impor data
Market directory database
Competitor profilling
Market distribution data
Company database/directory
Mapping competition trend
Profiling competitor strategy
Market data analysist
Historical data
Time series data
Tabulation data
Factory directory database
Market segmentation data
Market entry strategy analysist
Big data processor
Financial Modeling/Feasibility Study
Price trend analysist
Data business intelligence
Annual report

* Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 171 database, klik di sini
** Butuh competitor intelligence, klik di sini
*** Butuh copywriter specialist, klik di sini
**** Butuh content provider (branding online), klik di sini
***** Butuh jasa medsos campaign, klik di sini

Database Riset Data Spesifik Lainnya:
  • Butuh data spesifik atau riset pasar, total ada 171 database, klik di sini
  • Butuh 23 Kumpulan Database Otomotif, klik di sini
  • Butuh 18 Kumpulan Riset Data Kelapa Sawit, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Semen dan Beton, klik di sini
  • Butuh 8 Kumpulan Riset Data Baja, klik di sini
  • Butuh 15 Kumpulan Data Transportasi dan Infrastruktur, klik di sini
  • Butuh 9 Kumpulan Data Makanan dan Minuman, klik di sini
  • Butuh 6 Kumpulan Market Analysis Industri Kimia, klik di sini
  • Butuh 3 Kumpulan Data Persaingan Pasar Kosmetik, klik di sini
  • Butuh competitor intelligence ataupun riset khusus (survei & observasi), klik di sini
  • Butuh copywriter specialist, klik di sini
  • Butuh content provider (online branding), klik di sini
  • Butuh market report dan market research, klik di sini

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Strategi Implementasi Revolusi Industry 4.0 di Indonesia

Data Komprehensif Revolusi Industri 4.0 (Strategi Pengembangan dan Ketenagakerjaan hingga 2025) ini dirilis pada minggu ketiga Mei 2018 menampilkan data komprehensif, tren perkembangan, tahapan perubahan, infografis menarik , terkait revolusi industri 4.0 (strategi pengembangan dan ketenagakerjaan hingga 2025). Dilengkapi dengan komparasi perkembangan industri di negara-negara maju, data komprehensif ini dapat digunakan sebagai referensi strategis guna menentukan arah strategi bisnis ke depan. Data Komprehensif Revolusi Industri 4.0 (Strategi Pengembangan dan Ketenagakerjaan hingga 2025) ini dimulai dengan paparan data makro ekonomi Indonesia, inflasi, dan nilai tukar rupiah (halaman 2-7). Perekonomian Indonesia masih tumbuh positif, meski terjadi perlambatan. Masyarakat lebih memilih dalam berbelanja yang seperlunya, walaupun terjadi tren peningkatan dalam aktivitas pelesiran (halaman 2). Upaya perbaikan pemerataan infrastruktur menjadi prioritas pemerintah dengan b

Mengkaji 12 Metodologi Riset Pasar di Sektor Industri

   Duniaindustri.com (Juli 2024) -- Seiring dengan geliat iklim bisnis yang terasa makin cepat di semester II 2024, pelaku industri perlu memperkuat penetrasi pasar dan daya dobrak marketing guna menyongsong prospek pertumbuhan tinggi di era pemerintahan baru. Duniaindustri.com sebagai salah satu startup big data dan market research ikut mendukung hal itu dengan mengupdate digital database yang saat ini mencapai 297 data research di 28 sektor industri. Didukung metodologi yang komprehensif, mulai dari survei lapangan, database exim, direktori database, hingga studi literatur terkini, data research Duniaindustri.com diharapkan menjadi benchmark tersendiri bagi pelaku industri. Tim Duniaindustri.com memperluas cakupan metodologi dan teknik pengumpulan, penelusuran, dan pengolahan data, analisis, kajian independen, serta riset data spesifik dengan 12 komponen utama, yakni: 1. Survei lapangan 2. Kuesioner 3. Market comprehensive database (regulatory source) 4. Market intelligence database

Kumpulan 22 Riset Spesifik Otomotif Jadi Benchmark Peta Persaingan

Di era mobilisasi, digitalisasi, dan konektivitas tinggi, peranan industri otomotif makin ketara meski persaingan di sektor industri ini makin ketat. Betapa tidak, dengan jumlah penduduk 260 juta jiwa, industri otomotif memberikan kontribusi besar bagi perekonomian negeri ini. Untuk merekam seluk beluk industri otomotif di Indonesia,  duniaindustri.com  memiliki sedikitnya 22  data dan riset terkait perkembangan industri otomotif  di Indonesia. Mari kita simak ulasannya berikut ini. 1)  Riset Data Populasi Mobil 1950-2025 (Market Analysis Persaingan Pangsa Pasar Mobil) 2)  Riset Spesifik Market Tren Industri Oli Pelumas 2014-2020 (Tren Pertumbuhan & Pangsa Pasar) 2)  Riset Populasi Jumlah Sepeda Motor 1950-2025 (Market Analysis Provinsi Paling Potensial) 3)  Riset Tren Pasar Oli Motor Per Provinsi 2014-2016 (Proyeksi Market Size 2017) 4)  Riset Spesifik Market Size Industri Oli Pelumas (Tren Penjualan Dua Market Leader) new version 5)  Riset Eksklusif Pasar Oli Pelumas Mob