Langsung ke konten utama

400 Perusahaan Mesin dan Elektronik China Bidik Pasar Indonesia

Meski ekonomi melambat, penjualan elektronik diprediksi turun, sektor elektronik masih menarik bagi investor.

Mau tahu buktinya. 400 Perusahaan Mesin dan Elektronik China Bidik Pasar Indonesia

Perusahaan mesin dan elektronik China makin agresif membidik pasar Indonesia sebagai tujuan ekspor produknya. Lihat saja, 400 perusahaan mesin dan elektronik China akan merambah pasar Indonesia dengan langkah awal memamerkan produk mereka.

Dari 400 perusahaan itu, tiga di antaranya merupakan perusahaan yang sudah merambah pasar internasional yakni Dongfeng Liuzhou Motor Co Ltd (produsen mobil yang pada 2010 mencetak penjualan US$ 1,8 miliar pada 2010), Guangxi Mingli Group Co Ltd (produsen asam fosfat terbesar di Guangxi, China), dan Gaungxi Yulin Pharmaceutical Co Ltd (produsen obat tradisional China).

Perwakilan Kantor Perdagangan Guangxi China, Zhang Siqi, menjelaskan 400 perusahaan China itu akan mengikuti pameran The 6th China Machinery and Electronic Products Exhibition 2011 yang diadakan pada 19-21 Mei 2011 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.

“Pameran itu ditujukan untuk mengisi kerjasama bilateral antara pemerintah China dan Indonesia yang semakin erat sejak 2005. China dan Indonesia sama-sama merupakan negara berkembang yang besar, memiliki daya dorong yang kuat dalam mengatasi krisis ekonomi global,” ujarnya.





Perdagangan bilateral Guangxi (China) dengan Indonesia mencapai US$ 498,22 juta pada 2010, naik 91,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Impor Guangxi dari Indonesia sebesar US$ 414 juta pada tahun lalu, naik 117,9% dari tahun sebelumnya. Ekspor Guangxi ke Indonesia mencapai US$ 84,22 juta pada 2010, naik 19,9% dibandingkan tahun sebelumnya.

Guangxi impor dari Indonesia terutama batu bara, minyak sawit, bijih tambang, kulit sapi, bahan kimia industri, serta beberapa jenis produksi ternak. Sedangkan ekspor Guangxi ke Indonesia terutama asam fosfat, peralatan makan porselen, kendaraan dan suku cadang, barang kimia industri, peralatan pertenunan, permesinan industri ringan, alat-alat listrik serta elektronik.

Produk-produk yang akan dipamerkan dalam The 6th China Machinery and Electronic Products Exhibition 2011 antara lain mesin gali, mobil angkutan pertanian, traktor, LED, DVD, porselen, peralatan kebutuhan rumah tangga, asam fosfat, peralatan/perlengkapan mesin, produk elektronik, pertambangan, dan industri kimia, makanan ternak, pakaian tenun.(*)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

15 Kumpulan Data Industri Besi dan Baja di Indonesia

  Duniaindustri.com (Juni 2021) -- Berbagai tantangan dan peluang masih membayangi industri baja nasional. Dengan peranan penting sebagai mother industry, sektor industri baja memiliki potensi perkembangan yang cukup signifikan di Indonesia. Terlebih lagi mengingat Indonesia masih menjadi emerging country yang terus membangun baik infrastruktur maupun segmen konstruksi lainnya. Untuk mengcover  rekam jejak industri ini dalam digital database , siapa market leader, tren pertumbuhan pasar, serta bagaimana peta persaingannya, simak ulasan 15 digital database berikut ini: 1)  Data Trend Harga HRC dan CRC Periode 2016-2021 (Komparasi Harga di China dan Indonesia) 2)  Data Riset Pangsa Pasar Baja Canai Panas atau HRC 2015-2024 (Market Growth Industri Baja) 3)  Riset Data Spesifik Bahan Material Bangunan 2015-2024 (Tren Pertumbuhan Pasar Pasca Covid-19) 4)  Market Outlook 6 Jenis Baja Konstuksi 2015-2024 (Corrugated Steel, Guardrails, Steel Decks, Tower, Transmisi...

Data Terbaru, Analisa Pertumbuhan Pasar Tepung Bumbu dan Bumbu Penyedap 2017-2023

        Riset Data Pertumbuhan Pasar Tepung Bumbu dan Bumbu Penyedap 2017-2023 (Pangsa Pasar Top 5 Market Leader)  ini dirilis minggu ketiga Oktober 2023 menampilkan kajian data spesifik, riset spesifik industri bumbu (food seasoning) serta bahan tambahan pangan (BTP), database lengkap, pangsa pasar market leader, serta market trend untuk periode 2017-2023. Riset data ini berisi 61 halaman pdf berukuran 6,2 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas. Riset ini dimulai dengan menampilkan dengan menampilkan highlights perekonomian Indonesia 2020-2022 serta outlook 2023. Tantangan perlambatan ekonomi di 2020-2023 menjadi perhatian khusus para pelaku industri, termasuk pebisnis industri bumbu dan BTP. (halaman 2-4) Kemudian disusul megatrend dunia menuju 2045 dan demografi dunia di halaman 5, highlights demografi Indonesia periode 2010 hingga 2045 di halaman...

Riset Segmentasi Pasar Industri Sepeda 2016-2024

   Duniaindustri.com (Februari 2021) -- Terbukti selama masa pandemi Covid-19, sejumlah sektor industri mengalami penurunan drastis, namun ada beberapa sektor yang justru menuai pertumbuhan. Pandemi telah mengubah landskap bisnis secara sektoral dengan meninggalkan pergeseran perilaku konsumen, termasuk di industri sepeda (bicycle). Untuk membedah trend pertumbuhan serta peta pangsa pasar pemain lokal, tim Duniaindustri.com merilis " Riset Data Spesifik Industri Sepeda Bicycle 2016-2024 (Market Growth Segmentation & Market Leader Database) " pada minggu ketiga Februari 2021 yang menampilkan riset independen, riset data spesifik, data komprehensif, market outlook, dan database digital terlengkap di Indonesia. Riset data ini berisi 38 halaman pdf berukuran 4,38 MB yang dibuat untuk menjadi panduan komprehensif serta referensi bagi investor, korporasi, peneliti, dan berbagai stakeholders secara luas.   Riset data ini dimulai dengan menampilkan ulasan singkat (...